Resah
Yang Menghantui
Oleh:
Zuraini
Asap yang mencederai
Diparuh jalan
Menorehkan gumpalan kepanikan
Asap yang menumpukkan resah
rintih parau bocah mungil
segera meminta udara segar
yang diimpikan
Bulan Oktober
Kami santap
dengan duka
Merintih kepiluan
Dipenjara asap menyiksa
Gumpalan kehijauan
Tak lagi terlihat istimewa
Wajah muram alam semesta
Dinegeri hutan yang memerah.
Bangka, 27 Oktober 2015